Thursday, January 15, 2015

Sejarah Pendidikan Islam pada masa Daulah Abbasiyyah


Sejarah Pendidikan Islam pada masa Daulah Abbasiyyah

 

v  Manfaat dan Hikmah Mempelajari Pendidikan Islam pada Masa Daulah Abbasiyyah

 

Yakni apa yang yang terjadi pada saat pendidikan Bani Abbasiyyah, mengenai konsep pendidikan, proses pendidikan sehingga dapat berkembnag begitu pesat dan  hal-hal sebagainya  dapat saya ambil hikmah dan manfaat yaitu ;

ü  Sebagai seorang penuntut ilmu, dapat menambah wawasan ilmu pengetahuan saya dalam hal sejarah pendidikan Islam pada masa Abbasiyyah.

 

ü  Dengan memepelajari sejarah ini saya dapat membandingakan bahwa kekuasaan, peradaban, bidang ekonomi terlebih lagi pada perkembangan berbagai cabang ilmu pengetahuan pada masa Abbasiyyah tidak kalah maju dengan kemajuan-kemajuan yang dimiliki oleh kaum-kaum non-Islam pada saat sekarang ini, sampai pada masa keemasaan Islam Abbasiyyah dijuliki sebagai istilah “ The Golden Age”.

 

ü  Dari materi sejarah Islam pada masa Abbasiyyah ini, saya juga dapat menarik suatu kata-kata yang bagi saya adalah suatu hikmah yang sangat baikuntuk mengantisipasi kelemahan kepemimpinan baik di lembaga-lembaga (pendidikan, keagamaan,dll) sampai pada kepemimpinan pemerintahan negara, yaitu adalah pada bidang Politik. Banyak negara-negara maju karena politiknya tetapi sebaliknya tidak sedikit pula negara melemah akibat politik juga. Sebagimana yang dialami oleh negara Indonesia sendiri, akibat para pejabat yang haus akan harta rela mengorbankan aset-aset yang dimiliki oleh Indonesia.

 

ü  Selain dalam bidang politik, kemunduran pada masa Abbasiyyah juga didasari dengan luasnya wilayah-wilayah pada masa Bani Abbasiyyah, dikarenakan komunikasi pusat dengan daerah tertentu sangat sulit. Tetapi berbeda dengan negara Indonesia yang pada saat itu alat-alat yang serba canggih sudah bermunculan tetapi mengapa masih ada suatu daerah yang terlepas dari negara kesatuan yaitu Indonesia. Dalam hal ini hikmah yang dapat saya ambil yaitu bahwa dalam hal tekhnologi yang sudah serba canggih dan komunikasi yang sudah terjangkau kemana-mana kenapa tidak digunakan dengan sebaiknya.

 

ü  Hikmah yang dapat saya petik dengan mempelajari Sejarah Pendidikan Islam pada masa daulah Abbasiyyah ini yaitu, bahwa tidak selamanya negara yang begitu jaya, makmur, dan maju selalu berada di depan, ternyata pada kenyataannya seperti roda yang berputar kadang berada diatas dan kadang berada pada paling bawah. 

 

 

 

 

 

v  Mampukah negara Republik Indonesia mengukir sejarah seperti Dinasti Abbasiyyah

 

Sebelum melihat jauh ke masa dinasti Abbasiyyah tersebut bagaimana sosok sifat seorang pemimpin pada zaman itu, para pemimpin pada dinasti tersebut benar-benar ingin memajukan pendidikan Islam yang sangat maju dalam bidang baik perokonomian, ilmu pengetahuan, dll sehingga masyarakat-masyarakat kehidupannya lebih sejahtera. Kita lihat kembali pada para pemimpin kita pada saat sekarang ini khususnya di negara Indonesia, jarang sekali tokoh-tokoh pemimpin yang selalu mengabdikan dirinya pada masyarakat, para pemimpin yang berada di negara kita hanya ingin berbicara baik saja didepan masyarakat tetapi tidak sesuai dengan apa yang mereka ucapkan. Dengan kesuburan tanah-tanah di negara ini dan begitu pula hasil-hasil pertanian,tambang, perkebunan, dll sebagianya yang sebenarnya mampu menaikkan level perekonomian Indonesia, tetapi malah tidak sesuai dengan kenyataannya kita yang memiliki beribu-ribu hektar lahan pertanian ,perkebunan tetapi tidak mampu untuk mensejahterakan masyarakat sekarang ini. Jadi, menurut saya mungkinkah negara kita ini mampu mengukir sejarah seperti pada masa Abbasiyyah, melihat dari situasi kondisi negara Indonesia pada saat sekarang ini jauh dari apa yang telah diukir pada masa dinasti Abbasiyyah tersebut, sebab untuk mengatur suatu bidang saja para pemimpin Indonesia masih kesulitan, tetapi apabila antara para pemimpin tersebut saling bahu membahu dan tidak mementingkan kepribadian diri sendiri maka bisa jadi negara Indonesia akan mampu mendekati apa yang telah dicapai dinasti Abbasiyyah pada saat zaman keemasan tersebut.

 

v  Peranan Mahasiswa dalam meciptakan kejayaan Pendidikan Islam seperti Abbasiyyah

Sebagai seorang mahasiswa memang harus dianjurkan untuk berfikir secara kritis, optimis juga yang berkualitas, sebab bagaimana bisa seorang memajukan suatu pendidikan yang berlambangkan Islam tetapi perilaku yang dimiliki masih tidak mencerminkan dengan apa yang di ajarkan dalam agama Islam. Jadi, peranan seorang mahasiswa apalagi dalam konteks menciptakan kejayaan pendidikan Islam harus merubah sikap, perilaku yang dapat merusak kejayaan yang akan dicapai itu sendiri. Menurut saya,adapun peranan mahasiswa sebagai penuntut ilmu yang paling tinggi dalam lembaga formal yaitu ;

ü  Melakukan diskusi antar sesama mahasiswa untuk mencari sesuatu yang menarik      dan mudah diterima dalam hal pendidikan Islam.

ü  Membuat suatu perkumpulan yang mana membahas antara pendidikan Islam pada zaman dulu dengan pendidikan dan sekarang untuk di kolaborasikan dan di pelajari lebih lanjut untuk mencoba mengaplikasikannya dalam pendidikan Islam pada saat ini.

ü  Membuka sebuah perpustakaan yang didalamnya berisikan buku-buku yang dapat membangkitkan semangat belajar dalam pendidikan Islam .
Melakukan penelitian terhadap sebab akibat melemahnya pendidikan Islam pada zaman dulu dan mencari solusi untuk diterapkan  dalam pendidikan Islam masa kini.

No comments:

Post a Comment